Senin, 11 Juli 2011

DI SUATU SORE


Sore nan ku genggam..
Dalam perjalanan
Ku ingat dan bersujud pada-MU,
Meski harus sendiri..

Dan ku lihat sosok menyendiri,
Ku bertanya dalam hati: ''siapa ibu ini?''
Subhanallah,sungguh hamba yg taat pada ILLAHI..
Meski dalam keadaan yg  tak seperti yg lain
Lalu ku ikuti kemana hendak  pergi?

"Bu,mari ku hantar.."
Dan ibu itu berkata maksud hati..

Subhanallah..
Sungguh iba hati ini..
Sungguh malu diri ini..
Masih belum muslim sejati?

Subhanallah..
KAU tunjukan insan-MU,
Sebagai  pembelajaran untuk  ku..

Lalu,
Kemana hamba yg lain?
Sungguh hanya dengan  petunjuk-MU,
Satu bukti kasih-MU..
                                                                              19 Juni 2011

TANGIS DINI HARI


Suara tangis itu..
Memecah kesunyian ku..
Bersujud pada-MU,
jelang subuh-MU

Suara tangis itu..
Pilu!

''Cup-cup-cup..
Diam lah nak! ''

Dan ku terbuai dalam letih,
Mimpi pagi hari..

Merangkul si lucu..
Membujuk nya dengan sesuatu..
Dan dia tau..
Dan dia mau!

Ahh..
Namun dalam nyata tak begitu..

Suara tangis itu..
Lagi terdengar di telinga ku?

                                                                           19 Juni 2011

BULAN DAN BINTANG

Gelap langit ku pun terhiasi bintang..
Tak segan bersinar terang!
Meski tak seterang rembulan..

Tapi lihat!
Bintang kan tetap lekat,,,
Meski awan hitam pekat
Bkn sesaat?

Tapi amati..
Bulan yg tampak menemani,
Kan cepat pergi!

Dan bila kah kan terjadi?
Bintang pun pergi..
Dan ku sendiri dalam gelap ini,
sunyi !


                                                      5 Juli 2011

ANUGERAH


Bunyi degup ku
pertanda nafas yg menyatu..
Hidup ku !

Tapi langkah ku tak lagi bertuju,
tanpa mu..
Dan hasrat pada cita dunia,
tak lagi bemakna..
Karna kau separuh jiwa !

Kau buka cakrawala,
Kau beri ku bahagya..
yg belum pernah ku rasa?

Tapi kau gelapkan cahaya,
dan padamkan selamanya,
bila kau tiada..
Karna kau anugerah Sang Pencipta?


                                                      7 Juli 2011

UNTUK YANG BERSINAR

Merdu suara jangkrik bersahutan..
Dalam damai malam..
Langit pun tak lagi hitam..
Meski tanpa bintang dan bulan..?
Lelah mata pun tak terpejam..
Namun tak jua terjaga..
Hanya diam tak bersuara..
Entah apa merasuk nya!
Dan melambung angan dimana?
Pada sosok yg bersinar..
Tak lelah buat dunia tersenyum dalam canda..
Tak terlihat airmata..
Meski tersimpan lara..
 Hanya bisa melukis angan..
Dan merenda mimpi..
Tentang sosok sejati..
Bahwa aku disini..
Sepi !
Merenungi indah cipta-MU..
Dalam kabut misteri...
Dan beri bahagya,
bukan airmata..
Hanya cita!
Karna ku tak mampu beri teduh kala hujan membayangi..
Dan tak mampu berikan nyaman, saat galau melanda..
Padamu impian?
                                                   25 Mei 2011

DERU MESIN

Deru mesin itu,
Ku tak mau mendengar!
Bising..

Karna itu yg kan membawa mu,
Pergi dari ku!
Jauh..
Dan entah mugkin tak kembali?

Deru mesin itu, jangan datang!
Cepat menghilang,
Usah buat ku bimbang..
Karna ku tak mau, kehilangan yg ku sayang!
                                                       5 Juni 2011

NYANYIAN KARANG

Gemericik air meneduhkan,
Setiap pandang dan pendengaran..
Pun hati yg keresahan..

Tapi..
Gemuruh suara di kejauhan diri,
Kembali mengingati..
Sunyi?
Dan luka hati..

Helai demi helai tertapaki,
Dalam lukisan kisah sejati,
Yg teringkari..

Hujan yg datang mengguyur deras,
Bagai gelombang menerjang karang nan keras..
Menghantam,
Kemudian remuk redam..
Larut dan terkaram!
Luka dalam...
                                                       7 Juni 2011

KEHANCURAN

Kehancuran segera tiba..
Manakala manusia lupa
Semua karunia SANG PENCIPTA
dan lelap dalam kilauan surga  dunia

Ingatlah kawan, selagi sempat..
Janganlah menjadi buta dan tersesat
Ingatlah..semua hanya fatamorgana, kan hilang cepat !
Kembalilah dalam cahaya sebelum menjadi mayat..
Jangan tunggu kehancuran tiba dihadapan,
Jangan diam.. tapi ubahlah keadaan..
Jangan asa terputus dalam pengharapan

Bila kehancuran tiba, kita yg merasa..
Semua usaha kan sia-sia, tiada berguna..
Seribu sesal dan airmata tiada kan merubahnya
Hanya menunggu yg kita bias..sampai ajal tiba
Ayo..bangkitlah !
Sebelum kehancuran itu tiba..
                                                      Yogya, 2002

SENANDUNGKU


Ku tuliskan dalam pena ku,
alunan senandung pilu hatiku
Sebarkas sinar terang pelipur lara,
namun semua itu hampa ku rasa

Ayunan badai kalbu ku, hanyutkan ku..
Dalam sedihku, dalam sunyi ku !
Tiada sesuatu pun yg mampu tuk aku berpegang..
Bertahan melawan dahsyat gelombang

Akankah nanti kan ku temui,
ketenangan dan kedamaian hati..
Bunga-bunga yg mekar berseri,
menyambut datangnya mentari pagi?

Senandung kalbu tak dapat di dusta,
walau tak terucap dalam kata..
namun tercermin dalam diri,
tergores pelan dalam perbuatan..

Senandung kalbu jadi saksi bisu..
Rahasia setiap insan,
terlukis luapan dan guritan..
tertawa suka, sedih dan pilu

Ku mainkan kata dalam pena ini,
sebagai ungkapan isi di hati..
Semoga nanti kan ku temui,
ketenangan selama ini ku cari..
Maeniti hari menuju jalan ILLAHI !
                                                     Yogya, 2002